HALAL CORRIDOR – Upaya memperluas kemudahan akses sertifikasi halal di Indonesia semakin digencarkan.

Halal Corridor menjalin kerja sama strategis dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) untuk memfasilitasi sertifikasi halal berbasis digital melalui platform OSIN.

Pertemuan ini berlangsung di Grand Sahid Jaya Hotel Shopping Arcade, Jakarta Pusat, Rabu (10/9).

Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Irsal Syahbudin Direktur Eksekutif PHRI, Maulana Yusran Sekjen PHRI, Sulistyo Pribadi Komisaris OSIN, Halim Kusuma Direktur Operasional Halal Corridor, dan Fadia Mutiara General Manager Halal Corridor.

Kerja sama ini menjadi langkah penting dalam mendukung percepatan implementasi kewajiban sertifikasi halal, khususnya bagi industri perhotelan, restoran, serta usaha kuliner yang menjadi bagian dari ekosistem pariwisata nasional.

Baca Artikel Menarik Lainnya: Bangun Ekosistem Halal, Halal Corridor Gaet PHRI

Melalui platform OSIN, pelaku usaha dapat mengajukan proses sertifikasi halal dengan lebih mudah, cepat, dan transparan.

Digitalisasi ini diharapkan mampu memangkas birokrasi sekaligus meminimalisir hambatan yang kerap dihadapi UMKM maupun bisnis skala besar dalam memperoleh sertifikat halal.

“Halal Corridor berkomitmen menjadi mitra strategis bagi pelaku usaha. Melalui kerja sama dengan PHRI, kami ingin memastikan bahwa sertifikasi halal tidak lagi menjadi beban, melainkan nilai tambah untuk meningkatkan daya saing industri kuliner dan pariwisata,” ujar Halim Kusuma.

Di sisi PHRI, kerja sama ini dianggap sebagai langkah nyata untuk mendukung target pemerintah dalam implementasi sertifikasi halal nasional 2026.

“Sertifikasi halal adalah kebutuhan mendesak yang tidak bisa ditunda lagi. Melalui kolaborasi dengan Halal Corridor dan pemanfaatan OSIN, anggota PHRI akan lebih mudah mendapatkan sertifikat halal secara digital. Ini juga menjadi bagian dari dukungan kami terhadap pengembangan wisata halal di Indonesia,” jelas Irsal.

Sementara itu, OSIN hadir sebagai platform yang menjembatani kebutuhan pelaku usaha dengan sistem sertifikasi halal berbasis digital.

“OSIN dirancang untuk menyederhanakan proses sertifikasi halal agar lebih cepat, transparan, dan efisien. Dengan dukungan Halal Corridor dan PHRI, kami yakin semakin banyak pelaku usaha yang terdorong mengurus sertifikasi halal, sehingga mampu meningkatkan daya saing di sektor pariwisata dan kuliner,” ungkap Sulistyo Pribadi.

Sertifikasi halal tidak hanya berfungsi sebagai kewajiban regulasi, tetapi juga meningkatkan kepercayaan konsumen, baik dari dalam negeri maupun mancanegara.

Kolaborasi antara Halal Corridor dan PHRI melalui OSIN diharapkan mampu memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan sektor perhotelan dan restoran yang lebih inklusif serta ramah terhadap wisatawan muslim.

Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan lebih banyak pelaku usaha yang terdorong untuk segera melakukan sertifikasi halal.

Selain mendukung kepatuhan terhadap aturan pemerintah, langkah ini juga berpotensi memperluas pasar dan meningkatkan reputasi bisnis di era global. (AL)